SCCIC – (3/4) Smart Community and Innovation Center mengembangkan aplikasi berbasis Android bernama “SIDAS” atau Smart Identity System untuk mengidentifikasi identitas dalam mengatur dan menjadi solusi membantu kota menuju smart city berbasis internet of things. Aplikasi identitas ini sudah bisa diunduh secara gratis di Google Play Store.
Project Manager SIDAS, Niko Pamela S.Kom, M.M mengatakan, semua yang dilakukan pihaknya adalah untuk membantu proses smart city dalam mengatur dan mengidentifikasi identitas. “Aplikasi berbasis Android ini untuk memudahkan untuk mengidentifikasi identitas dalam satu komunitas tertentu agar bisa mudah mengatur identitas tersebut. Saat ini terus dikembangkan sampai sesempurna mungkin,” kata Niko, pada saat launching aplikasi SIDAS di ITB, Selasa (3/4).
Sidas tersebut adalah sebuah sistem identitas cerdas, yang memberikan solusi untuk mengelola dan mengidentifikasi identitas pendukung smart city & community.
Dalam aplikasi ini, Niko memaparkan, ada 6 fitur yang tersedia, di antaranya, QR Code, Create Card, Share Card, Create Organization, Collect Card, dan Design Card.
Keuntungan yang didapat dari SIDAS yaitu bisa bertukar identitas secara online, mengelola kartu mitra bisnis sendiri, dan mengelola organisasi secara online.
“Pengguna tinggal melakukan pendaftaran dalam aplikasi tersebut, memverifikasi akunnya, dan menikmati fitur yang sudah ada” ujar Niko. Di dalam aplikasi itu, pengguna yang mendaftar harus mencantumkan alamat rumah lengkap, nomor handphone, NIK dan posisi pekerjaan. Hal itu untuk membuat kartu nama secara digital.
